Mentari indah berpendar
dalam keanggunan
Menyapa sunyinya jiwa
yang bimbang dalam keraguan
Tersenyum aku dalam
tiap kehangatan
Menatap setangkai mawar
di padang harapan
Hadirmu
menjadi penyejuk yang dinantikan
Indahmu merona penuh kesegaran
Melemparkan
semangat pada kuncup yang belum merekah
Menyajikan
kekuatan dalam tiap kelembutan
Ketegasan yang
membiaskan kegundahan hati
Memilin kesabaran dalam benang-benang ketakwaan
Terbius aku menatap pesona keelokanmu merangkai asa dan impian
Mencipta syair indah dalam
sebuah kesyukuran
Dalam kesederhanaan menorehkan
tinta emas peradaban
Engkaulah
mawar yang dirindukan
Kau
lah nada terindah dalam harmoni kehidupan
Menjawab
bait-bait kegundahan zaman